SANTOSO, SRI SETIAWAN BUDI (2018) Pengaruh dosis pupuk kcl dan pupuk kandang sapi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman melon (cucumis melo l.). Update Test thesis, UMK.

Preview	PDF (Hal. Judul) HAL JUDUL.pdf - Accepted Version Download (305kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 1) BAB I.pdf - Accepted Version Download (50kB) | Preview
	PDF (Bab 2) BAB II.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (84kB) | Request a copy
	PDF (Bab 3) BAB III.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (127kB) | Request a copy
	PDF (Bab 4) BAB IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (144kB) | Request a copy
	PDF (Bab 5) BAB V.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (41kB) | Request a copy
Preview	PDF (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version Download (99kB) | Preview
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (553kB) | Request a copy

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Dosis Pupuk KCl dan Pupuk Kandang sapi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman Melon (Cucumis Melo L.). Penelitian ini dilaksanakan di ulang Kecamatan Mejobo Kabupaten Kudus, dengan ketinggian tempat 13,6 mdpl pada 12 April 2018 sampai 16 Juni 2018. Penelitian faktorial berpola dasar metode Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiri dari 2 faktor yaitu Dosis pupuk KCl (P) dan pupuk kandang sapi (K). Faktor pertama yaitu Dosis pupuk KCl yang terdiri dari 4 aras : Tanpa KCl (P0), 100 kg/ha (P1), 200 kg/ha (P2) dan 300 kg/ha (P3). Sedangkan faktor yang kedua adalah dosis pupuk kandang sapi yang terdiri dari 3 aras yaitu tanpa pupuk (K0), Dosis 10 ton/ha (K1), dan Dosis 20 ton/ha (K2). Hasil penelitian menunjukkan Dosis pupuk KCl berpengaruh nyata pada tinggi tanaman umur 5 MST, 6 MST dan 7 MST, jumlah daun 6 MST, bobot buah dan bobot kering brangkasan. Perlakuan Dosis pupuk KCl 300 kg/ha memberikan hasil tertinggi tinggi tanaman 5 MST dan 7 MST sebesar 145,91 cm dan 171,53 cm, jumlah daun 6 MST sebesar 66,49 helai, bobot buah sebesar 1,29 kg dan bobot kering tanaman sebesar 61,87 g. Perlakuan Dosis pupuk KCl 200 kg/ha memberikan hasil tertinggi tinggi tanaman 6 MST sebesar 162,76 cm. Sedangkan perlakuan tanpa KCl menghasilkan hasil terendah pada tinggi tanaman 5 MST (121,67 cm), 6 MST (141,51 cm), 7 MST (149 cm), jumlah daun 6 MST (57,16 helai), bobot buah (0,73 kg), dan bobot kering brangkasan (49,56 g).Pupuk kandang sapi hanya berpengaruh nyata pada parameter bobot kering brangkasan. Perlakuan pupuk kandang 20 ton/ha memberikan hasil tertinggi brangkasan kering sebesar 58,92 g. Dan terendah pupuk kandang 10 ton/ha sebesar 51,50 g. Tidak terjadi interaksi antara Dosis pupuk KCl dengan dosis pupuk kandang sapi.

Item Type:	Skripsi/ Thesis (Update Test)
Dosen Pembimbing:	Pembimbing 1 : Ir. Subur Sedjati, MP Pembimbing 2 : Ir. Untung Sudjianto, MS
Kata Kunci:	Dosis pupuk KCl, pupuk kandang sapi, dan tanaman Melon (Cucumis melo L.).
Subjects:	Ilmu-ilmu Sosial > Industri. Pemanfaatan lahan. Perburuhan > Agrikultura. Pertanian Ilmu-ilmu Sosial > Industri. Pemanfaatan lahan. Perburuhan Pertanian > Pertanian (umum)
Program Studi:	Fakultas Pertanian > Agroteknologi (S1)
Depositing User:	Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited:	20 Aug 2019 03:29
Last Modified:	20 Aug 2019 03:29
URI:	http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/11187

Actions (login required)

View Item