Fitriani, Urmila Diah (2020) Pengaruh mulsa ampas tebu dan konsentrasi pupuk organik guano terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (allium ascalonicum l.). Sarjana thesis, UMK.

Preview	Text (Hal Depan) HALAMAN JUDUL.pdf - Accepted Version Download (665kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1) BAB I.pdf - Accepted Version Download (219kB) | Preview
	Text (Bab 2) BAB II.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (328kB) | Request a copy
	Text (Bab 3) BAB III.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (220kB) | Request a copy
	Text (Bab 4) BAB IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (205kB) | Request a copy
	Text (Bab 5) BAB V.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (128kB) | Request a copy
Preview	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version Download (130kB) | Preview
	Text (Lampiran) LAMPIRAN.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (509kB) | Request a copy

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mulsa ampas tebu dan konsentrasi pupuk organik guano terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.). Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Kebun Benih Hortikultura (KBH) Sidokerto yang berlokasi di Jalan Raya Pati – Tlogowungu Km 03 Desa Sidokerto, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah dengan ketinggian 17 meter diatas permukaan laut dengan pH 6.5 yang dilaksanakan pada Bulan Februari – April Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode percobaan faktorial berdasar pada pola Rancangan Petak Terbagi (Split Plot) yang terdiri dari dua faktor sebagai perlakuan dengan tiga kali ulangan sebagai blok. Faktor pertama sebagai petak utama adalah mulsa ampas tebu (M) dengan dua aras yaitu M0 (tanpa mulsa ampas tebu) dan M1 (dengan mulsa ampas tebu). Sedangkan faktor kedua sebagai anak petak yaitu konsentrasi pupuk organik guano (G) yang terdiri dari empat taraf yaitu G0 (0 g/l), G1 (15 g/l), G2 (45 g/l), dan G3 (75 g/l). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan mulsa ampas tebu berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman (tinggi tanaman umur 4 MST, jumlah anakan umur 2 MST dan 4 MST) dan hasil (jumlah umbi dan bobot segar umbi per petak). Sedangkan pada perlakuan konsentrasi pupuk organik guano berpengaruh terhadap pertumbuhan (tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan) dan hasil (diameter umbi, jumlah umbi, bobot umbi segar per rumpun, bobot umbi kering konsumsi per rumpun, bobot umbi segar per petak, dan bobot umbi kering konsumsi per petak), konsentrasi pupuk organik guano 75 g/l (G3) memberikan hasil tertinggi pada bobot umbi kering konsumsi bawang merah per petak yaitu 1.943,55 g/petak, dibandingkan dengan perlakuan yang lain (G0, G1 dan G2). Hasil tertinggi diperoleh pada kombinasi perlakuan tanpa mulsa ampas tebu dan konsentrasi pupuk organik guano 75 g/l (M0G3) yaitu 2.008,10 g/petak dan hasil terendah yaitu pada kombinasi perlakuan tanpa mulsa ampas tebu dan konsentrasi 0 g/l (M0G0) yaitu 787,70 g/petak umbi kering konsumsi bawang merah.

Item Type:	Skripsi/ Thesis (Sarjana)
Dosen Pembimbing:	Pembimbing 1 Ir. Shodiq Eko Ariyanto, M.P Pembimbing 2 Ir. Veronica Krestiani, M.P
Kata Kunci:	mulsa ampas tebu; pupuk organik guano; pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.)
Subjects:	Pertanian > Pertanian (umum) > Pertanian dan lingkungan Pertanian > Pertanian (umum)
Program Studi:	Fakultas Pertanian > Agroteknologi (S1)
Depositing User:	Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited:	25 Apr 2021 21:59
Last Modified:	25 Apr 2021 21:59
URI:	http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/13766

Actions (login required)

View Item