Mengatasi pelanggaran tata tertib sekolah melalui konseling behavior teknik positive reinforcement Di sma negeri 1 kembang jepara

NUGRAHA, RISKY SILFIA RUSITA (2020) Mengatasi pelanggaran tata tertib sekolah melalui konseling behavior teknik positive reinforcement Di sma negeri 1 kembang jepara. Sarjana thesis, UMK.

[thumbnail of Hal Depan]
Preview
Text (Hal Depan)
HALAMAN DEPAN.pdf - Accepted Version

Download (9MB) | Preview
[thumbnail of Bab 1]
Preview
Text (Bab 1)
BAB I.pdf - Accepted Version

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
BAB II.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (14MB) | Request a copy
[thumbnail of Bab 3] Text (Bab 3)
BAB III.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy
[thumbnail of Bab 4] Text (Bab 4)
BAB IV.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (20MB) | Request a copy
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
BAB V.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (792kB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstrak

Peneliti menetapkan tujuan dalam penelitian ini yaitu: 1. Menemukan faktor-faktor yang menyebabkan pelanggaran tata tertib yang dilakukan siswa SMA Negeri 1 Kembang Jepara. 2. Mengatasi pelanggaran tata tertib siswa melalui penerapan pendekatan behavior teknik positive reinforcement di SMA Negeri 1 Kembang Jepara. Pelanggaran tata tertib siswa kelas X SMA Negeri 1 Kembang Jepara tahun pelajaran 2019/2020 yang ditandai dengan sering tidak masuk sekolah dan membuat surat ijin palsu, membolos di tengah-tengah jam pelajaran, beberapa ada yang kembali dan apapula yang tidak kembali lagi ke sekolah, sering memarkirkan kendaraan di luar lingkungan sekolah, dan ketahuan merokok. Untuk mengatasi hal tersebut peneliti menerapkan pendekatan behavior teknik positive reinforcement. Pendekatan penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian merupakan dua siswa kelas X SMA Negeri 1 Kembang Jepara. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: wawancara, observasi, dokumentasi dan home visit. Teknik analisis data menggunakan induksi sistem bacon. Hasil penelitian diketahui konseli I melakukan pelanggaran tata tertib sekolah karena konseli lebih mementingkan kegiatan bermusik dari pada sekolahnya. Terlambat masuk sekolah, membolos adalah bentuk pelanggaran yang sering konseli lakukan. Konseli II melakukan pelanggaran dalam hal berbusana di sekolah. Pendekatan atau konseling behavior teknik positive reinforcement yang dilakukan peneliti diawali dengan tahap assesment. Pada tahap ini peneliti melakukan eksplorasi permasalahan awal pada konseli melalui pengumpulan data yang dikumpulkan peneliti melalui wawancara terhadap guru, wali kelas, orangtua konseli, dan konseli sendiri. Setelah peneliti dan konseli menemukan kesepakatan dalam goal setting, peneliti melakukan pertemuan dengan konseli untuk melakukan proses konseling. Hasilnya konseli mampu kembali menaati tata tertib sekolah. Setelah dilaksanakan konseling individual konseli I mampu melakukan manajemen waktu dengan baik, antara sekolah, belajar, dan bermain musik. Konseli II telah mengetahui nilai-nilai dalam berbusana, terutama di sekolah. Saran yang disampaikan peneliti pada pihak terkait penelitian ini sebagai berikut: 1. Siswa hendaknya menjadi siswa yang taat dengan peraturan sekolah. Karena dengan menaati tata tertib sekolah maka tujuan siswa sebagai pelajar dapat tercapai yaitu menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab. 2. Guru bimbingan dan konseling hendaknya memberikan layanan individual di sekolah menggunakan pendekatan behavior teknik positive reinforcement dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dialami siswa. Terkhusus pada pelanggaran tata tertib siswa. 3. Kepala sekolah hendaknya melakukan sinergi antara wali kelas, wakil kepala bidang kesiswaan, guru bimbingan dan konseling, dan orang tua siswa dalam mencegah dan mengentaskan pelanggaran tata tertib yang dilakukan oleh siswa. 4. Penelitian selanjutnya diharapkan menggunakan jenis pendekatan yang berbeda dengan pendekatan penelitian kualitatif yang peneliti gunakan, misalnya penelitian tindakan bimbingan dan konseling. Agar pengentasan permasalahan dapat dilakukan dengan subjek penelitian yang lebih banyak.

Item Type: Skripsi/ Thesis (Sarjana)
Dosen Pembimbing: Pembimbing 1 Drs. Susilo Rahardjo, M.Pd., Kons. Pembimbing 2 Drs. Masturi, MM.
Kata Kunci: Pelanggaran Tata Tertib Sekolah, Konseling Behavior, Teknik Positive Reinforcement.
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Pendidikan > Aspek-aspek khusus pendidikan
Program Studi: Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan > Bimbingan & Konseling
Depositing User: Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited: 09 May 2021 20:21
Last Modified: 09 May 2021 20:21
URI: http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/14032

Actions (login required)

View Item View Item