HUDA, ACHMAD NUR (2022) penyelesaian kekerasan terhadap perempuan di luar peradilan berbasis restorative justice di kabupaten kudus. Sarjana thesis, Universitas Muria Kudus.
Preview |
Text (Halaman Judul)
1. HALAMAN COVER.pdf - Published Version Download (741kB) | Preview |
Preview |
Text (Bab I)
2. BAB I.pdf - Published Version Download (741kB) | Preview |
Text (Bab II)
3. BAB II.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (741kB) | Request a copy |
|
Text (Bab III)
4. BAB III.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (741kB) | Request a copy |
|
Text (Bab IV)
5. BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (741kB) | Request a copy |
|
Text (Bab V)
6. BAB V.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (741kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (Daftar Pustaka)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (741kB) | Preview |
Abstrak
Skripsi yang berjudul, “Penyelesaian Kekerasan terhadap Perempuan di Luar Peradilan Berbasis Restorative Justice di Kabupaten Kudus”, dilatar belakangi kekerasan terhadap perempuan dalam lingkup rumah tangga menunjukan peningkatan jumlah kasus secara konsisten dan signifikan. Hal ini merupakan permasalahan yang telah mengakar dan sering terjadi di Indonesia khususnya di kabupaten Kudus. Sehingga diperlukan penanganan dan pendekatan yang tepat agar permasalahan tersebut dapat tertangani dengan baik. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menjawab permasalahan bagaimana implementasi penyelesaian tindak pidana kekerasan terhadap perempuan di luar peradilan berbasis Restorative Justice dan kelebihan dan kelemahan penyelesaian tindak pidana kekerasan terhadap perempuan di luar peradilan di wilayah Pengadilan Negeri Kudus. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis-sosiologis dan menggunakan metode analisa data kualitatif dengan bentuk spesifikasi deskriptif analisis. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara non random sampling. Hasil penelitian dapat ditunjukkan bahwa pertama, implementasi penyelesaian tindak pidana kekerasan terhadap perempuan dalam hal ini tindak pidana KDRT di luar peradilan yang dilakukan JPPA kabupaten Kudus sejalan dengan konsep pendekatan restorative justice yang diterapkan dalam Sistem Peradilan Pidana yang berlaku. Akan tetapi, dalam SPP terkait penerapan restorative justice masih menempatkan korban sebagai obyek, bukan sebagai subjek dalam penyelesaian perkara KDRT. Kedua, Kelebihan penyelesaian tindak pidana kekerasan terhadap perempuan di luar pengadilan di wilayah kabupaten Kudus yaitu akan mengurangi rasa balas dendam korban, lebih fleksibel, lebih sedikit menghabiskan biaya, proses penyelesaian lebih cepat, mengurangi penumpukan perkara, serta meminta adanya ganti kerugian yang diberikan kepada korban atau keluarganya oleh pelaku (restitusi), dan mampu menciptakan kembali hubungan yang harmonis antara pihak yaitu korban dan pelaku. Sedangkan kelemahannya adalah para pihak tidak mendapatkan kepastian hukum yang jelas, tidak adanya hukuman yang dijatuhkan oleh pengadilan yang dapat membuat jera pelaku, sehingga dikhawatirkan pelaku akan mengulangi tindak pidana yang telah dilakukan.
Item Type: | Skripsi/ Thesis (Sarjana) |
---|---|
Dosen Pembimbing: | 1. Dr. Hidayatullah, S.H, M.Hum., 2. Suyoto, SH., MH., |
Kata Kunci: | KDRT, Restorative Justice, JPPA kabupaten Kudus |
Subjects: | Hukum > Hukum (umum). Hukum secara umum. Yurisprudensi > Hukum pidana dan prosedurnya Hukum |
Program Studi: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Mr Firman Al Mubaroq |
Date Deposited: | 16 May 2022 20:49 |
Last Modified: | 16 May 2022 20:49 |
URI: | http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/16683 |
Actions (login required)
View Item |