Pengaruh frekuensi penyiangan dan konsentrasi herbisida oksifluorfen terhadap komposisi gulma dan hasil bawang merah (allium ascalonicum l.)

Nugraha, Safera Dwi Cahya (2023) Pengaruh frekuensi penyiangan dan konsentrasi herbisida oksifluorfen terhadap komposisi gulma dan hasil bawang merah (allium ascalonicum l.). Sarjana thesis, Universitas Muria Kudus.

[thumbnail of HALAMAN JUDUL]
Preview
Text (HALAMAN JUDUL)
HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version

Download (755kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
BAB I.pdf - Published Version

Download (299kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (315kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (547kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (380kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (243kB) | Request a copy
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (311kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstrak

Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi penyiangan dan konsentrasi herbisida oksifluorfen terhadap komposisi gulma dan hasil bawang merah (Allium ascalonicum L.) telah dilaksanakan di Desa Tanjungrejo Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus dengan ketinggian 12 m di atas permukaan laut (dpl), pada jenis tanah Aluvial. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai September 2022. Penelitian merupakan percobaan faktorial yang disusun dengan rancangan acak kelompok lengkap yang terdiri atas 2 faktor dan diulang 3 kali. Faktor pertama adalah frekuensi penyiangan yang terdiri dari penyiangan 1 kali, penyiangan 2 kali dan penyiangan 3 kali. Faktor kedua adalah konsentrasi herbisida oksifluorfen yang terdiri dari 0 ml/l, 2,5 ml/l dan 5 ml/l. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi penyiangan berpengaruh terhadap komposisi gulma, akan tetapi tidak berpengaruh terhadap hasil tanaman bawang merah. Konsentrasi herbisida oksifluorfen berpengaruh terhadap komposisi gulma, akan tetapi tidak berpengaruh terhadap hasil tanaman bawang merah. Tidak terdapat interaksi antara perlakuan frekuensi penyiangan dengan konsentrasi herbisida terhadap terhadap hasil tanaman bawang merah.

Item Type: Skripsi/ Thesis (Sarjana)
Dosen Pembimbing: DOSEN PEMBIMBING 1: Dr. Ir. Endang Dewi Murrinie, M.P DOSEN PEMBIMBING 2: Ir. Hadi Supriyono, M.S
Kata Kunci: bawang merah, frekuensi penyiangan, konsentrasi herbisida, oksifluorfen
Subjects: Pertanian > Pertanian (umum) > Meliorasi: perbaikan, reklamasi, penyuburan, irigasi / pengairan, dll
Pertanian > Pertanian (umum) > Meliorasi: perbaikan, reklamasi, penyuburan, irigasi / pengairan, dll > Pertanian organik. Kultur organik
Pertanian > Pertanian (umum)
Program Studi: Fakultas Pertanian > Agroteknologi (S1)
Depositing User: Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited: 14 Dec 2023 20:40
Last Modified: 14 Dec 2023 20:40
URI: http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/19597

Actions (login required)

View Item View Item