Spelling error analysis in the students’ writing recount text at 10th grade of sma 1 jekulo kudus

Putri, Batrisya Dawama (2023) Spelling error analysis in the students’ writing recount text at 10th grade of sma 1 jekulo kudus. Sarjana thesis, Universitas Muria Kudus.

[thumbnail of HALAMAN JUDUL]
Preview
Text (HALAMAN JUDUL)
HAL JUDUL.pdf - Published Version

Download (751kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
BAB I.pdf - Published Version

Download (370kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB II.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (396kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (488kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (581kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
BAB V.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (593kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 6] Text (BAB 6)
BAB VI.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (244kB) | Request a copy
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (478kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstrak

Bahasa Inggris adalah alat komunikasi penting secara global, terutama di bidang pendidikan. Sebagian besar siswa Indonesia memperoleh bahasa Inggris sebagai bahasa asing pertama mereka, meskipun bukan bahasa pertama atau kedua. Bahasa Inggris memiliki empat kemampuan berbahasa: berbicara, membaca, mendengarkan, dan menulis. Menulis adalah keterampilan bahasa Inggris yang paling sulit dikuasai karena terbatasnya kosakata, ejaan, dan tata bahasa. Ejaan adalah komponen penting dalam belajar bahasa Inggris, yang memengaruhi keterampilan lain seperti mendengarkan, membaca, dan menulis. Kesalahan ejaan dapat terjadi saat menulis kosa kata bahasa Inggris atau mengetik sebuah kata sehingga mempengaruhi keakuratan dan kejelasan makna. Kesalahan ejaan juga dapat mengakibatkan masalah suara, sehingga sulit untuk menguasai ejaan. Bestgen dkk. (2011) menyelidiki sembilan jenis kesalahan ejaan, mengklasifikasikannya menurut klasifikasi Bestgen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kesalahan ejaan dalam menulis teks recount siswa di SMA 1 Jekulo Kudus dan faktor yang menyebabkan kesalahan ejaan dalam menulis teks recount siswa di SMA 1 Jekulo Kudus. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti mengungkapkan suatu kesimpulan dengan mengumpulkan data. Objek penelitian diambil dari 25 siswa kelas X-E5 SMA 1 Jekulo Kudus. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode dokumentasi dan wawancara. Dalam metode dokumentasi, langkahnya adalah menganalisis kesalahan, langkah-langkahnya adalah mengumpulkan teks recount siswa, mengidentifikasi kesalahan, dan mendeskripsikan kesalahan. peneliti menemukan sembilan jenis kesalahan ejaan yaitu Penghilangan satu huruf, Penambahan satu huruf, Satu huruf bukan dua huruf, Dua huruf bukan satu huruf, Penggantian satu huruf, Tukar dua huruf berdekatan, Kesalahan yang melibatkan apostrof , Kesalahan pemisahan atau penggabungan kata, dan Dua atau lebih kesalahan yang sejenis atau berbeda jenis. Lebih lanjut, ada lima faktor penyebab kesalahan ejaan yaitu tahap perkembangan ejaan, kurangnya literasi, kemampuan fonemik, perhatian pada kata, dan kesalahan strategi ejaan. Tabel menunjukkan kesalahan ejaan yang dilakukan oleh 25 siswa X-E5, termasuk penghilangan, penambahan, penggantian, pertukaran huruf yang berdekatan, apostrof, pemisahan atau penggabungan kata, dan kesalahan ganda yang sejenis atau berbeda. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kesalahan ejaan antara lain kesulitan membedakan istilah-istilah yang ejaan atau pengucapannya serupa, kebingungan antara kata-kata tertulis dan lisan, kurangnya perhatian pada kata-kata, kesulitan mengucapkan kata-kata dengan huruf vokal, keragaman bahasa, terbatasnya pengetahuan bahasa Inggris, paparan bahasa Inggris melalui media, dan pengaruh aksen. . Untuk meningkatkan ejaan, siswa harus menggunakan kamus, mencari bantuan, melatih kata-kata yang tidak umum, dan belajar secara teratur. Mengatasi kesalahan ejaan memerlukan kombinasi pemahaman linguistik, pembelajaran aktif, dan berbagai sumber. Berdasarkan temuan dan pembahasan pada bab sebelumnya, terlihat bahwa ada beberapa jenis dan faktor penyebab kesalahan ejaan dalam penulisan teks recount siswa. Kesalahan ini mencakup berbagai kategori, termasuk penghilangan, penambahan, penggantian, dan banyak lagi, serta dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti tahap pengembangan ejaan, keterampilan membaca, kesadaran fonemik, tingkat perhatian, dan pendekatan strategis. Memahami seluk-beluk ini sangat penting untuk merancang strategi efektif guna meningkatkan akurasi ejaan siswa dan kemahiran bahasa secara keseluruhan. Dengan mengatasi masalah ini, pendidik dapat memainkan peran penting dalam membimbing siswa menuju keterampilan komunikasi tertulis yang lebih kuat.

Item Type: Skripsi/ Thesis (Sarjana)
Dosen Pembimbing: Dosen Pembimbing I : Dr. Rismiyanto, S.S., M.Pd. Dosen Pembimbing II : Mutohhar, S.Pd, M.Pd.
Kata Kunci: kesalahan ejaan; analisis kesalahan ejaan; teks recount
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Pendidikan > Teori dan praktek pendidikan
Program Studi: Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User: Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited: 12 Mar 2024 22:59
Last Modified: 12 Mar 2024 22:59
URI: http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/20676

Actions (login required)

View Item View Item