Akibat hukum putusnya perkawinan karena salah satu pihak murtad (studi putusan nomor 1293/pdt.g/2016/pa.cjr)

FAJAR RIZQI, SHELLY OKTAVIA (2024) Akibat hukum putusnya perkawinan karena salah satu pihak murtad (studi putusan nomor 1293/pdt.g/2016/pa.cjr). Sarjana thesis, UNIVERSITAS MURIA KUDUS.

[thumbnail of HALAMAN JUDUL]
Preview
Text (HALAMAN JUDUL)
Halaman Judul.pdf - Published Version

Download (664kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
Bab 1 TA.pdf - Published Version

Download (246kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
Bab 2 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (313kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
Bab 3 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (164kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
Bab 4 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (444kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
Bab 5 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (81kB) | Request a copy
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka TA.pdf - Published Version

Download (186kB) | Preview
[thumbnail of SURAT PERNYATAAN] Text (SURAT PERNYATAAN)
Surat Pernyataan.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (115kB) | Request a copy

Abstrak

Skripsi yang berjudul “Akibat Hukum Putusanya Perkawinan Karena Salah Satu Pihak Murtad (Studi Putusan Pengadilan Agama Cianjur Nomor 1293/Pdt.G/2016/PA.Cjr)”, secara umum bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis alasan dan akibat hukum murtadnya salah satu pihak dalam perkawinan sebagai dasar fasakh dan perceraian dan pertimbangan hakim dalam memutus perkara Nomor 1293/Pdt.G/2016/PA.Cjr. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah yuridis normatif, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analisis. Adapun metode pengumpulan data menggunakan data sekunder, dan metode analisis data dengan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertama, alasan murtadnya salah satu pihak dalam perkawinan sebagai dasar fasakh dan perceraian adalah karena perkawinan dalam agama Islam tidak diperbolehkan dilakukan dengan berbeda agama. Pasangan beda agama sulit kemungkinannya untuk mewujudkan tujuan perkawinan, yaitu keluarga yang harmonis, karena akan terjadi benturan prinsip dan perbedaan pandangan. Akibat hukum murtad dalam perkawinan dapat menyebabkan fasakh atau perceraian. Dalam konteks fasakh, murtadnya salah satu pihak mengakibatkan perkawinan dianggap batal dan tidak sah, tanpa memutus hubungan antara anak dengan orang tua (Pasal 76 KHI). Sementara dalam perceraian, akibat murtad termasuk mengakhiri perkawinan tanpa membatalkannya, status mantan suami isteri, berakhirnya hak nafkah suami kepada isteri, larangan mereka untuk menikah kembali (Pasal 40 huruf c KHI), dan hak asuh anak terletak pada sang ibu jika anak masih di bawah umur atau disusui, dengan si ayah berkewajiban memenuhi kebutuhan anak (Pasal 105 KHI). Meskipun demikian, yurisprudensi Hakim dapat memengaruhi pihak beragama Islam yang berhak mengasuh anak. Pertimbangan Majelis Hakim mengabulkan permohonan Pemohon dengan alasan bahwa Termohon telah beralih agama atau murtad, yang mengakibatkan ketidakrukunan dalam rumah tangga mereka. Meskipun Hakim mengabulkan permohonan Tergugat, dalam putusan tersebut hakim menjatuhkan putusan talak satu raj'i. Talak satu raj'i adalah bentuk perceraian di mana suami memberikan talak kepada istrinya satu kali dan masih dalam masa iddah. Dalam talak satu raj'i, pasangan yang bercerai memiliki kesempatan untuk rujuk kembali tanpa perlu melakukan pernikahan baru. Adanya ketidaksesuaian antara putusan hakim yang menjatuhkan talak satu raj'i dengan fakta bahwa pihak Termohon telah menjadi murtad yaitu bertentangan dengan Pasal 40 dan 44 KHI yang melarang perkawinan antara orang Islam dengan non-Islam. Dalam konteks ini, meskipun putusan talak satu raj'i memungkinkan rujuk kembali, hukum yang mengatur perkawinan antara pihak Islam dengan non-Islam mengharuskan adanya kepatuhan terhadap syarat dan rukun perkawinan yang ditetapkan oleh syariat Islam.

Item Type: Skripsi/ Thesis (Sarjana)
Dosen Pembimbing: Dwiyana Achmad Hartanto, SH., SHI., MH., DOSEN PEMBIMBING I Wahyu Edy Amrulloh, SH., MH., DOSEN PEMBIMBING II;
Kata Kunci: : Akibat Hukum, Perkawinan, Murtad.
Subjects: Hukum
Hukum > Hukum (umum). Hukum secara umum. Yurisprudensi
Program Studi: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited: 08 Aug 2024 20:05
Last Modified: 08 Aug 2024 20:05
URI: http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/21931

Actions (login required)

View Item View Item