Makhasin, Muhamad Darul (2023) Struktur dan nilai religius dalam cerita rakyat watu bobot di grobogan. Sarjana thesis, UNIVERSITAS MURIA KUDUS.
Preview |
Text (HALAMAN JUDUL)
HAL JUDUL.pdf - Published Version Download (514kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (212kB) | Preview |
Text (BAB II)
BAB II.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (313kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (139kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (294kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (121kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (250kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (870kB) | Request a copy |
Abstrak
Cerita rakyat merupakan bagian dari kajian folklor yanga da di Indonesia yang perlu dilestarikan. Cerita rakyat merupakan bagian dari budaya dari masyarakat yang diwariskan secara lisan yang berkembang ditengah-tengah masyarakat. Cerita rakyat Watu botot adalah umpak atau landasan tiang bangunan kerajaan Majapahit yang hendak dibawa ke ibu kota Kesultanan Demak Bintoro. Namum oleh Sunan Kalijaga batu ini ditinggalkan karena berat dan dirasa memperlambat perjalanan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur dan nilai religius dalam cerita rakyat Watu Bobot di Grobogan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan di Grobogan. Objek penelitian ini adalah cerita rakyat watu bobot. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan transkip data. analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil analisis struktur dalam cerita rakyat watu bobot yaitu menghasilkan struktur yang dominan yakni 5 hukum epos (epic law) dari Axel Olrix. Kelima hukum yang ditentukan dalam cerita rakyat watu bobot yaitu, (1) hukum pembuka dan penutup, (2) hukum dua tokoh di dalam satu adegan, (3) hukum keadaan berlawanan, (4) hukum pentingnya tokoh-tokoh yang keluar pertama dan yang keluar terakhir, dan (5) hukum atau pokok suatu cerita saja dalam suatu cerita. Hasil analisis nilai religius cerita rakyar watu bobot di Grobogan memiliki 5 nilai religius yaitu (1) dimensi ideologi atau keyakinan, (2) demensi peribadatan, (3) dimensi penghayatan, (4) dimensi pengetahuan, dan (5) diemnsi pengalaman.
Item Type: | Skripsi/ Thesis (Sarjana) |
---|---|
Dosen Pembimbing: | Dosen Pembimbing I: Dr. Drs. Mohammad Kanzunnudin, M.Pd, Dosen Pembimbing II: Dr. Irfai Fathurohman, M.Pd. |
Kata Kunci: | Cerita rakyat, Struktur, Nilai Religius, dan Cerita Watu Bobot |
Subjects: | Ilmu-ilmu Sosial > Ilmu-ilmu Sosial (Umum) Bahasa dan sastra > Sastra (Umum) Bahasa dan sastra > Sastra (Umum) > Masyarakat, Komunitas |
Program Studi: | DDC > Pendidikan Bahasa & Sastra indonesia Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa & Sastra indonesia |
Depositing User: | Mr Firman Al Mubaroq |
Date Deposited: | 28 Feb 2024 01:39 |
Last Modified: | 28 Feb 2024 01:39 |
URI: | http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/20432 |
Actions (login required)
View Item |