Nata Kusuma, Ilham (2024) Analisis manajemen risiko pada aktivitas rantai pasok umkm sari wijoyo dengan pendekatan supply chain operation reference (scor) dan house of risk (hor). Sarjana thesis, UNIVERSITAS MURIA KUDUS.

Preview	Text (HALAMAN JUDUL) Halaman Judul.pdf - Published Version Download (428kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) Bab 1 TA.pdf - Published Version Download (380kB) | Preview
	Text (BAB 2) Bab 2 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (705kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) Bab 3 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (347kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) Bab 4 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (855kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) Bab 5 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (199kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) Lampiran TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka TA.pdf - Published Version Download (233kB) | Preview
	Text (SURAT PERNYATAAN) Surat Pernyataan.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (442kB) | Request a copy

Abstrak

UMKM Sari Wijoyo merupakan industri yang bergerak di bidang pembuatan makanan kemasan. Pada proses supply chain ditemui berbagai risiko yang dapat mempengaruhi alur supply chain. Risiko-risiko ini dapat menghambat alur rantai pasok dan berpotensi merugikan perusahaan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengukur, dan merancang strategi mitigasi risiko pada aliran rantai pasok UMKM Sari Wijoyo. Metode penyelesaian yang digunakan melibatkan konsep SCOR dan metode HOR. Konsep SCOR dilakukan untuk memetakan aktivitas supply chain berdasarkan pada lima proses inti yaitu plan, source, make, deliver, dan return. Sedangkan HOR berfungsi sebagai alat untuk mengukur besaran risiko dan merumuskan strategi mitigasi. Hasil penelitian pada HOR fase 1 diketahui bahwa terdapat 27 kejadian risiko (risk event) dan 28 penyebab risiko (risk agent). Berdasarkah perhitungan ARP dan diagram pareto dari 28 risk agent terdapata dua risk agent yang paling dominan. Kedua risk agent tersebut yaitu persediaan bahan baku habis (A5) dengan nilai ARP sebesar 2208 dan minimnya pengawasan kerja (A12) dengan nilai ARP sebesar 1755, sedangkan pada HOR fase 2 terdapat 8 strategi mitigasi risiko yang telah ditentukan yaitu menambah sumber pemasok, menyediakan cadangan stok bahan baku, melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap pasoka, menyiapkan dan menerapkan jadwal produksi berdasarkan stok bahan baku, membangun kerjasama dengan mitra rantai pasok, menerapkan sistem monitoring otomatis, meningkatan komunikasi internal, dan menyusun prosedur kerja.

Item Type:	Skripsi/ Thesis (Sarjana)
Dosen Pembimbing:	DOSEN PEMBIMBING 1. Vikha Indira Asri, S.T., M.T. DOSEN PEMBIMBING 2. Dina Tauhida, S.T., M.Sc
Kata Kunci:	Manajemen risiko, Rantai Pasok, Supply Chain Operation Reference (SCOR), House Of Risk (HOR).
Subjects:	Teknologi > T1 Teknologi (Umum) > Teknik industri. Teknik manajemen Teknologi > T1 Teknologi (Umum)
Program Studi:	Fakultas Teknik > S1 Teknik Industri
Depositing User:	Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited:	13 Aug 2024 23:50
Last Modified:	13 Aug 2024 23:50
URI:	http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/22071

Actions (login required)

View Item