Kendali suhu dan berat pada alat pengering gabah otomatis

Fitahuddin, Elshin Norivan (2025) Kendali suhu dan berat pada alat pengering gabah otomatis. Sarjana thesis, Universitas Muria Kudus.

KLIK BACA DISINI UNTUK MEMBACA SECARA ONLINE

[thumbnail of Halaman Judul]
Preview
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf - Published Version

Download | Baca Disini
[thumbnail of Bab 1]
Preview
Text (Bab 1)
Bab 1 TA.pdf - Published Version

Download | Baca Disini
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
Bab 2 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download
[thumbnail of Bab 3] Text (Bab 3)
Bab 3 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download
[thumbnail of Bab 4] Text (Bab 4)
Bab 4 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
Bab 5 TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download
[thumbnail of Daftar Pustaka]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka TA.pdf - Published Version

Download | Baca Disini
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran TA.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download

Abstrak

Salah satu tantangan yang dihadapi petani dalam pengolahan padi pasca panen adalah proses pengeringan gabah. Pengeringan tradisional menggunakan sinar matahari dapat menjadi masalah terutama selama musim hujan, yang dapat menyebabkan kebutuhan untuk pengeringan ulang dan meningkatkan risiko serangan serangga atau jamur. Alat pengering gabah otomatis dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas proses pengeringan gabah. Tujuannya adalah meminimalkan kerugian akibat cuaca yang tidak menentu, mengurangi ketergantungan pada metode pengeringan tradisional yang memakan waktu yang lama. Dalam pembuatan alat ini, ESP32 digunakan sebagai kontrol utama untuk mengelola dan memantau suhu, dan berat selama proses pengeringan, sehingga memastikan setiap parameter berada dalam batas yang diperlukan. Gabah akan dianggap kering jika berat gabah basah berkurang sekitar 20%. Dengan menggunakan aktuator heater, blower, dan exhaust fan untuk mengontrol suhu pada ruang pengering agar tetap pada setting point 60°C. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai error dari uji sensor suhu dan berat rata-rata kurang dari 5% sehingga sensor dapat dikatakan bekerja dengan baik. Hasil pengujian sistem didapatkan hasil gabah kering siap di giling dengan alat hanya membutuhkan waktu sekitar 4 jam. Hal ini dapat mempercepat proses pengeringan gabah dibandingkan dengan pengeringan manual yang membutuhkan waktu 7 jam untuk cuaca panas, 14 jam saat cuaca mendung, dan 21 jam untuk kondisi cuaca hujan. Pengeringan gabah manual memakan waktu lama dan membutuhkan banyak tenaga kerja karena bergantung pada cuaca, dengan biaya operasional rendah namun berisiko menurunkan kualitas gabah. Sebaliknya, pengeringan menggunakan alat lebih cepat, efisien, dan memerlukan sedikit tenaga kerja. Meskipun biaya awalnya lebih tinggi, pengeringan dengan alat lebih hemat dalam jangka panjang dan menjaga kualitas gabah lebih baik karena proses pengeringannya merata.

Item Type: Skripsi/ Thesis (Sarjana)
Dosen Pembimbing: Dosen Pembimbing : 1. Noor Yulita Dwi Setyaningsih, S.T., M.Eng.
Kata Kunci: Pengeringan gabah, suhu, berat dan kendali.
Subjects: Teknologi > Teknologi (umum)
Teknologi > Teknik elektro, Teknik Nukllir
Program Studi: Fakultas Teknik > S1 Teknik Elektro
Depositing User: Mr Firman Al Mubaroq
Date Deposited: 29 Jul 2025 02:57
Last Modified: 29 Jul 2025 02:57
URI: http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/24650

Actions (login required)

View Item View Item