Yaqin, Muhammad Fikri Ainul (2012) Analisis Strategi Pemasaran pada Sentra Gula Merah di kecamatan Dawe Kudus. Update Test thesis, Universitas Muria Kudus.
Microsoft Word (Hal. Judul)
Abstrak_Halaman_Judul.doc - Accepted Version Download (101kB) |
|
Preview |
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf - Accepted Version Download (90kB) |
Preview |
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf - Accepted Version Download (212kB) |
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (215kB) | Request a copy |
|
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (278kB) | Request a copy |
|
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (100kB) | Request a copy |
|
Preview |
PDF (Daftar Pustaka)
Daftar_Pustaka.pdf - Accepted Version Download (84kB) |
PDF (Lampiran)
Lampiranpdf.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (274kB) | Request a copy |
Abstrak
Dengan melakukan analisis yang lebih mendalam terhadap lingkungan internal dan eksternal, suatu perusahaan dapat menciptakan peluang dengan keunggulan yang dimiliki dalam menentukan strategi pemasaran yang ditempuh oleh perusahaan terdiri dari tiga tahap, yaitu : memilih strategi pemasaran, mengidentifikasikan faktor internal dan eksternal, implikasi atau pelaksanaan strategi Berpijak dari uraian latar belakang dan pengamatan peneliti sentra Gula Merah di Kecamatan Dawe Kudus terdapat beberapa permasalahan sebagai berikut : (1) bagaimana letak posisi strategis pemasaran Sentra gula merah di Kecamatan Dawe Kudus; (2) bagaimana strategi pemasaran Sentra gula merah di Kecamatan Dawe Kudus. Dalam penelitian ini tujuan yang hendak dicapai adalah sebagai berikut : (1) untuk menentukan letak posisi strategi pemasaran Sentra Gula Merah di Kecamatan Dawe Kudus; (2) untuk menganalisis strategi pemasaran Sentra Gula Merah di Kecamatan Dawe Kudus. Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meliputi : (1) Variabel internal antara lain harga tebu, harga gula merah, harga gula pasir, distribusi produk, luas lahan, kualitas produk, berat bersih, dan (2) Variabel eksternal meliputi peluang yang terdiri dari daya beli, pemasok, pertumbuhan pasar dan kebijakan pemerintah, dan variabel ancaman terdiri dari keberadaan pesaing, luas pasar, kenaikan BBM dan teknologi. Jenis dan sumber data berupa data primer dan data sekunder. populasi adalah para pelaku usaha sentra Gula Merah di Kecamatan Dawe Kudus sebanyak 5 pelaku usaha yang digunakan untuk variabel eskternal, sedangkan untuk variabel internal adalah konsumen langsung (tengkulak/pedagang ecer) maupun tidak langsung, diambil sebanyak 30 konsumen untuk pertanyaan variabel internal, pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dan kuesioner. Pengolahan data menggunakan coding, scoring, editing, dan tabulating. Analisis datanya menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas, analisis SWOT, Analisis MDTI (Matriks Daya Tarik Industri), Matrik I-E. Berdasarkan hasil analisis analisis dapat diambil kesimpulan antara lain : 1. Berdasarkan analisis SAP (Strategic Advantage Profile), posisi persaingan Sentra Gula Merah Di Kecamatan Dawe Kudus terletak pada Posisi Aman. Hal ini berarti bahwa perusnahaan mampu bertindak bebas tanpa membahayakan posisi jangka panjangnya, walaupun para pesaing berbuat apa saja. 2. Dari hasil analisis ETOP (Environmental Threat Opportunity Profile), Sentra Gula Merah Di Kecamatan Dawe Kudus berada pada posisi Usaha Dewasa, yang berarti bahwa perusnahaan mempunyai peluang sukses besar tetapi resiko gagalnya sangat tinggi. Jika proses ini berhasil akan memberi keuntungan yang sangat tinggi. Namun sebaliknya, jika mengalami kegagalan akan menyebabkan kerugian yang besar pula. 3. Dari hasil kombinasi analisis SAP dan ETOP, diperoleh matriks SWOT menunjukkan posisi, Sentra Gula Merah Di Kecamatan Dawe Kudus berada pada posisi I (Investasi), di mana hal tersebut berarti bahwa pelaksanaan strategi yang sebelumnya telah diterapkan oleh perusahaan berjalan dengan baik. Tapi disarankan bila dalam langkah selanjutnya perlu dilakukan perbaikan-perbaikan. Baik pada strategi itu sendrii maupun dalam fungsi manajemennya. 4. Dari hasil analisis posisi perusahaan, maka posisi Sentra Gula Merah Di Kecamatan Dawe Kudus dalam diagram analisis SWOT berada pada Kuadran I, karrena Sentra Gula Merah Di Kecamatan Dawe Kudus memiliki peluang yang dapat dilihat pada analisis ETOP dan kekuatan yang dapat dilihat pada analisis SAP. Strategi yang diterapkan perusahaan adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (Growth Oriented Strategy). 5. Dari hasil analisis MDTI (Matriks Daya tarik Industri) diperoleh bahwa posisi bisnis Sentra Gula Merah di Kecamatan Dawe Kudus terletak pada posisi Selektif dimana diharapkan mempertahankan hasil yang telah ada, serta meningkatkannya pada masa yang akan datang. 6. Dari hasil analisis I – E diperoleh bahwa posisi bisnis Sentra Gula Merah Di Kecamatan Dawe Kudus terlatak pada posisi pertumbuhan di mana perusahaan sebaiknya konsentrasi pada satu industri saja serta memperbaiki sumber daya yang ada. 7. Berdasarkan pada teori Jauch dan Glueck, strategi pemasaran yang dapat ditetrapkan Sentra Gula Merah Di Kecamatan Dawe Kudus berdasarkan hasil analisis di atas adalah Strategi Ekspansi Internal, di mana industri harus berusaha untuk meningkatkan kualitas gula.
Item Type: | Skripsi/ Thesis (Update Test) |
---|---|
Kata Kunci: | Gula Merah, UMKM |
Subjects: | Ilmu-ilmu Sosial > Perdagangan. Perniagaan > Pemasaran. Distribusi produk Ilmu-ilmu Sosial > Industri. Pemanfaatan lahan. Perburuhan > Industri kecil & menengah > UMKM, Usaha kecil dan menengah, kerajinan, karya seni |
Program Studi: | Fakultas Ekonomi > Manajemen (S1) |
Depositing User: | Users 2 not found. |
Date Deposited: | 27 Jun 2012 08:51 |
Last Modified: | 27 Jun 2012 08:51 |
URI: | http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/326 |
Actions (login required)
View Item |