CHALIMATUR ROFIAH, NENENG (2023) Makna edukasi tradisi larungan untuk pendidikan karakter anak di desa ujung batu jepara. Sarjana thesis, UNIVERSITAS MURIA KUDUS.
Preview |
Text (HALAMAN JUDUL)
hal judul.pdf - Published Version Download (899kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB I)
bab 1.pdf - Published Version Download (902kB) | Preview |
Text (BAB II)
bab 2.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (902kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
bab 3.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (902kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
bab 4.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (902kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
bab 5.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (902kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
daftar pustaka.pdf - Published Version Download (902kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
lampiran.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (902kB) | Request a copy |
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna edukasi tradisi larungan untuk pendidikan karakter anak di Desa Ujung Batu Jepara, dengan rumusan masalah bagaimana prosesi Tradisi Larungan di desa Ujung Batu Jepara, dan nilai karakter apa saja yang terkandung dalam Tradisi Larungan di Ujung Batu Jepara bagi anak di desa Ujung Batu Jepara. Penelitian ini membahas makna edukasi tradisi larungan untuk pendidikan karakter anak. Tradisi pelarungan adalah prosesi penyembelihan kerbau, semua daging kerbau dibagikan kepada seluruh masyarakat kecuali kepalanya yang dikhususkan untuk sesaji dan dilarung ke laut tujuannya untuk memberi makan ikan-ikan yang ada di laut agar tidak habis sehingga para nelayan masih bisa mencari ikan dilaut. Pendidikan karakter adalah suatu sistem penamaan nilai-nilai karakter yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai, baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif naratif. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Ujung Batu Jepara dengan mengambil subjek penelitian yaitu kepala desa, warga yang terlibat dalam tradisi larungan dan anak-anak di Desa Ujung Batu Jepara. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi dan pencatatan. Dalam penelitian ini keabsahan data menggunakan teknik pemeriksaan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan tiga tahap analisis yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosesi tradisi larungan di desa Ujung Batu Jepara diawali dengan penyembelihan kerbau di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) di Desa Jobokuto, kemudian daging kerbau dibagikan kepada warga, setelah itu dilanjutkan dengan ziarah ke makam Cik Lanang dan Mbah Ronggo Mulya. Kemudian dilanjutkan dengan pagelaran wayang kulit. Keesokan harinya upacara pelarungan kepala kerbau ke laut sebagai simbol membuang kebodohan. Nilai karakter yang terkandung dalam tradisi larungan di Desa Ujung Batu Jepara antara lain religius, toleransi, kerja keras, demokratis, cinta tanah air dan peduli sosial.
Item Type: | Skripsi/ Thesis (Sarjana) |
---|---|
Dosen Pembimbing: | Dosen Pembimbing I :Dr. Nur Fajrie, S.Pd, M.Pd Dosen Pembimbing II :Rondli, S.Pd, M.Pd |
Kata Kunci: | Makna Edukasi, Tradisi Larungan, Pendidikan Karakter |
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) Pendidikan > Teori dan praktek pendidikan |
Program Studi: | Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
Depositing User: | Mr Firman Al Mubaroq |
Date Deposited: | 13 Mar 2024 18:55 |
Last Modified: | 13 Mar 2024 18:55 |
URI: | http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/20693 |
Actions (login required)
View Item |