EDWINA, SUNDARI (2024) Hubungan antara budaya organisasi dan mindfulness terhadap work life balance pada karyawan generasi z. Sarjana thesis, UNIVERSITAS MURIA KUDUS.
Preview |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf - Published Version Download | Baca Disini |
Preview |
Text (Bab 1)
Bab 1 TA.pdf - Published Version Download | Baca Disini |
![]() |
Text (Bab 2)
Bab 2 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download |
![]() |
Text (Bab 3)
Bab 3 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download |
![]() |
Text (Bab 4)
Bab 4 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download |
![]() |
Text (Bab 5)
Bab 5 TA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download |
Preview |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka TA.pdf - Published Version Download | Baca Disini |
Abstrak
Generasi Z memiliki tujuan utama dalam bekerja untuk mencapai keseimbangan kehidupan kerja atau work life balance dengan preferensi kerja menghargai transparansi, kemandirian, fleksibilitas, dan kebebasan pribadi dalam etos kerja. Dalam mencapainya dpaat dibantu peran budaya organisasi dan mindfulness sebagai variabel independen yang mempengaruhi work life balance. Penelitian ini bertujuan unyuk mengetahui secara empiris hubungan antara budaya organisasi dan mindfulness terhadap work life balance pada karyawan generasi Z. partisipan penelitian yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 126 karyawan generasi Z. data diperoleh dengan teknik quota sampling dan alat yang digunakan menggunakan skala work life balance, skala budaya organisasi, dan skala mindfulness. Hasil koefisien korelasi dari ketiga variabel, rx12y sebesar 0,267 dengan taraf signifikansi (p) sebesar 0,010 (p<0,05). Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis mayor yang diajukan diterima, dimana budaya organisasi (X1) dan mindfulness (X2) berhubungan dengan work life balance (Y). Hasil analisis budaya organisasi (X1) dengan work life balance (Y) diperoleh hasil rx1y sebesar –0,018 dengan tingkat signifikansi (p) sebesar 0,420. Hal ini menunjukkan tidak ada hubungan antara budaya organisasi dengan work life balance, dengan demikian hipotesis minor pertama yang diajukan ditolak. Hasil analisis mindfulness (X2) dengan work life balance (Y) diperoleh hasil rx2y sebesar –0,249 dengan tingkat signifikansi (p) sebesar 0,002. Hal ini menunjukkan adanya hubungan negatif yang sangat signifikan antara mindfulness terhadap work life balance, dengan demikian hipotesis minor pertama yang diajukan ditolak.
Item Type: | Skripsi/ Thesis (Sarjana) |
---|---|
Dosen Pembimbing: | Dosen pembimbing: 1.Dr. Trubus Raharjo, S.Psi., M.Si., Dosen Pembimbing: 2.Dr. Dhini Rama Dhania, S.Psi., M.Si., |
Kata Kunci: | work life balance, budaya organisasi, mindfulness, generasi z, karyawan |
Subjects: | Filsafat. Psikologi. Agama > Psikologi Filsafat. Psikologi. Agama > Agama (umum) Filsafat. Psikologi. Agama > Psikologi > Filsafat yang berhubungan dengan topik lain |
Program Studi: | Fakultas Psikologi > Ilmu Psikologi (S1) |
Depositing User: | Mr Firman Al Mubaroq |
Date Deposited: | 14 Jun 2025 04:00 |
Last Modified: | 14 Jun 2025 04:00 |
URI: | http://eprints.umk.ac.id/id/eprint/24157 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
